Cuman Nanya

Sebagai salah satu negeri padang gurun, mungkin Jordanialah salah satu yang paling subur selain Lebanon dan Israel . Salah satu yang jadi andalan mereka adalah Lembah Jordan di mana sungai Jordan mengalir dari danau Galilea menuju Laut mati.

Dari Sungai Jordan ini mereka mengalirkan air ke lahan lahan pertanian di sekitar Lembah Jordan. Bahkan ke tanah yang paling tandus sekalipun mereka ubah jadi lahan pertanian yang subur.

Saya sudah lihat bagaimana mereka membuka perkebunan zaitun dengan lahan yang sangat tandus yang tak pernah datang hujan sama sekali.

Juga hasil pertanian mereka yang subur dan bagus yang dalam pikiran saya, kok bisa ya hasil pertanian mereka bagus begitu, sementara di sini itu jarang banget datang hujan.

Jordan bukanlah negara penghasil minyak seperti negara lainnya di Timur Tengah. Masyarakat perkotaan hidup dari dunia bisnis dan masyarakat pedesaan hidup dari bertani dan beternak domba.

Sebagian peternak ini masih hidup berpindah pindah di padang gurun yang tandus di mana siang hari bisa jadi sangat panas sekali dan malam hari menjadi sangat dingin sekali.

Saya lihat juga masyarakat Jordan ini sudah hidup sangat modern. Infrastruktur sudah bagus, Rumah rumah layak huni. Mereka juga sangat fashionable dan terbuka. Sepertinya mereka sudah cukup makmur meskipun sumber daya alamnya sangat terbatas.

Ketika saya melihat dari ketinggian ke kota Amman terlihat rumah rumah yang banyak pohon hijaunya. Ya, mereka menanam pohon di pekarangaan rumah mereka yang tak seberapa luas.

Kebanyakan mereka menanam pohon cemara atau ceddar mungkin karena lebih bertahan terhadap panas. Juga pohon zaitun banyak terlihat di sepanjang jalan. Satu pohon pasti sangat berarti bagi mereka.

Nah, jika negeri padang tandus saja berlomba menanam pohon kenapa kita justru membabat habis hutan ? Demi apa cobak ? Jika negeri padang gurun saja bisa menghasilkan lahan pertanian yang subur, kenapa kita malah meninggalkan lahan pertanian? Karena apa cobak ?

Cuman nanyak …